Selasa, 28 Januari 2014



SERU: Bintang Surabaya Fever Marlina Herawan (kanan) membayangi Nur Rachmawati dari Sahabat Semarang dalam game pada WNBL seri I di Hall Bas- ket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta (17/1). (Foto: Hendra Eka / Jawa Pos)
wnblindonesia.com - 21/01/2014
Langsung Kompetitif di Seri Pembuka
JAKARTA - Juara bertahan Tomang Sakti (Tomsak) Mighty Bees Jakarta memang masih mendominasi pada seri I Speedy Women's National Basketball League (WNBL) 2013-2014 yang berakhir Minggu (19/1). Meski begitu, para pelatih WNBL kompak menyatakan bahwa persaingan kian kompetitif.

Indikatornya, sejumlah pertandingan berlangsung ketat dan tim finalis seperti Surabaya Fever bisa takluk oleh Sahabat Semarang. ''Seri I memang untuk melihat kekuatan lawan. Kami memang menang sementara. Tetapi, kami harus konsentrasi tinggi. Kalau tidak, kami bisa terpeleset,'' kata Raoul Miguel Hadinoto, pelatih Tomsak.

Tomsak memang sukses menyapu bersih, tetapi tidak mau besar kepala. Mereka pun mengaku masih akan mematangkan dua rookie yang mulai mendapat kepercayaan, yakni Agustin Elya Gradita Retong dan Dora Lovita. Penampilan mereka memuaskan untuk ukuran rookie karena bisa menjalankan game plan dengan baik. Hanya, konsistensi keduanya belum mantap selama seri perdana.

Ebos, sapaan Raoul Miguel, menjadikan defense sebagai bahan evaluasi. Sebab, sistem yang berjalan justru di zone defense. Padahal, yang dia inginkan adalah defense half court man-to-man.

Saat Tomsak memenuhi target sapu bersih, pesaing utamanya, Surabaya Fever, sebaliknya. Juara WNBL edisi pertama itu tidak bisa menyapu dua laga mereka. Hasilnya, sekali menang atas Merah Putih Predators dan kalah oleh Sahabat.

Asisten pelatih Fever Sapto Wahyu Purnomo menyatakan, konsistensi pemainnya dalam defense menjadi kendala. Pemain sering kalah dalam defensive rebound. ''Pemain kami masih kurang di box out. Mereka belum disiplin. Kami harus mematangkan sisi ini agar bisa lebih baik pada seri II,'' jelasnya.

Sementara itu, Sritex Dragons Enduro yang mendapat pujian dari lawan-lawannya karena mulai menunjukkan karakter ngotot akan lebih memaksimalkan offense. (aam/c5/ham)
Story Provided by Jawa Pos

Tidak ada komentar:

Posting Komentar