PERTAHANKAN BOLA: Jacklien Ibo (tengah) center Tomang Sakti dikepung dua pemain Sritex Dragons dalam Speedy NBL Indonesia 2013-2014 seri I Jakarta, Hall A Basket Senayan. (Foto: Hendra Eka / Jawa Pos)
wnblindonesia.com - 18/01/2014
[FLASH] Giliran Wulan-Jacklien Unjuk Gigi
JAKARTA-Tomang Sakti Mighty Bees Jakarta menunjukkan kelasnya sebagai juara bertahan. Tim polesan Raoul Miguel Hadinoto ini menjaga rekor sempurna mereka di Speedy Women’s National Basketball League (WNBl) Indonesia 2013-2014 Seri I Jakarta. Tomsak tak terkalahkan pada tiga laga beruntun, menyusul kemenangan 58-41 atas Sritex Dragons Enduro Solo dalam laga sengit di Hall A Basket Senayan, Sabtu (18/1).
Tomsak langsung tancap gas dan berhasil unggul 20-8 menutup kuarter pertama. Memasuki kuarter kedua, Sritex memberi perlawanan sengit, hingga akhirnya tim yang diarsiteki Pek King Dhay ini mampu menyamakan kedudukan menjadi 28-28 di akhir kuarter kedua. Mental juara Tomsak akhirnya berbicara. Wulan dkk mulai melesat meninggalkan Sritex pada kuarter ketiga, dan berlanjut pada kuarter akhir.
Sengitnya perlawanan yang diberikan Sritex, memaksa Ebos (sapaan Raoul, arsitek Tomsak) harus mengoptimalkan pemain intinya. Tiga pemain Tomsak, masing-masing Jacklien Ibo, Wulan Ayu Ningrum, dan rookie Agustin Elya Gradita Retong bermain lebih dari 30 menit pada laga ini.
Duet Wulan dan Jacklien menjadi momok bagi pertahanan Sritex. Kedua pemain yang baru saja tampil membela timnas basket putri di SEA Games 2013 ini membukukan double-double dalam laga ini. Wulan mengemas 21 poin dan 11 assist, sedangkan Jacklien mencetak 13 poin dan 11 rebound.
”Game yang sengit. Sritex (Dragons) sekarang sudah berbeda dengan musim kemarin. Mereka mengalami improve luar biasa dan mulai memiliki karakter. Hal ini harus kami waspadai pada pertemuan selanjutnya,” ungkap Ebos, head coach Tomsak. (*)
Tomsak langsung tancap gas dan berhasil unggul 20-8 menutup kuarter pertama. Memasuki kuarter kedua, Sritex memberi perlawanan sengit, hingga akhirnya tim yang diarsiteki Pek King Dhay ini mampu menyamakan kedudukan menjadi 28-28 di akhir kuarter kedua. Mental juara Tomsak akhirnya berbicara. Wulan dkk mulai melesat meninggalkan Sritex pada kuarter ketiga, dan berlanjut pada kuarter akhir.
Sengitnya perlawanan yang diberikan Sritex, memaksa Ebos (sapaan Raoul, arsitek Tomsak) harus mengoptimalkan pemain intinya. Tiga pemain Tomsak, masing-masing Jacklien Ibo, Wulan Ayu Ningrum, dan rookie Agustin Elya Gradita Retong bermain lebih dari 30 menit pada laga ini.
Duet Wulan dan Jacklien menjadi momok bagi pertahanan Sritex. Kedua pemain yang baru saja tampil membela timnas basket putri di SEA Games 2013 ini membukukan double-double dalam laga ini. Wulan mengemas 21 poin dan 11 assist, sedangkan Jacklien mencetak 13 poin dan 11 rebound.
”Game yang sengit. Sritex (Dragons) sekarang sudah berbeda dengan musim kemarin. Mereka mengalami improve luar biasa dan mulai memiliki karakter. Hal ini harus kami waspadai pada pertemuan selanjutnya,” ungkap Ebos, head coach Tomsak. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar