AMBISI: Pemain Sritex Dragons Tania Rasidi (kanan) akan melepaskan tembakan melewati dua pemain Merah Putih Predators kemarin. (Foto: Hendra Eka / Jawa Pos)
wnblindonesia.com - 17/01/2014
Sritex Dragons Langsung Tancap Gas
Kompetisi memperebutkan posisi empat besar dari enam tim bakal makin seru dan ketat. Setiap tim ingin konsisten dalam 15 laga yang mereka jalani pada musim reguler.
Sritex Dragons Enduro Solo adalah salah satu yang paling bersemangat. Musim lalu mereka gagal menembus empat besar. Mereka hanya berada di posisi kelima dari enam kontestan. Itulah yang membuat Stritex begitu bersemangat membenamkan Merah Putih Predators, peringkat keempat musim lalu, dengan skor 65-51 di Hall Basket, Senayan, Jakarta kemarin (16/1).
Sejak kuarter pertama, laga berjalan ketat. Terjadi kejar-mengejar poin. Merah Putih mampu menguasai pertandingan pada kuarter pertama.
Namun, pada kuarter kedua, Sritex mulai mendapat momentum untuk mengejar. Selain agresif mencetak poin, Maharani Adhipuspitasari dkk unggul dalam rebound. Kuarter kedua ditutup dengan skor imbang 29-29. Pada dua kuarter akhir, Stritex menguasai momentum dan akhirnya memenangi pertandingan.
''Defense kami kurang. Pemain terlalu gampang foul. Poin under basket kurang maksimal. Di gameberikutnya, kami harus lebih baik,'' kata Pek King Dhay, head coach Sritex.
Bintang kemenangan Sritex kemarin adalah Lusia Puspitasari dan Yulindawati. Lusia menyumbang 16 poin, 8 rebound, plus 4 assist. Yulindawati membukukan 17 poin, 4 rebound, dan 2 assist.
Sementara itu, pelatih Merah Putih Jacky Ignatius Hatta mengungkapkan bahwa pemainnya kurang maksimal di bawah ring. Selain itu, akurasi mereka jeblok.
Pada laga lain, Tomang Sakti Mighty Bees Jakarta belum terbendung. Wulan Ayuningrum dkk membekap Rajawali Bandung dengan skor telak 76-42. (aam/nur/c5/ang)
Story Provided by Jawa Pos
Tidak ada komentar:
Posting Komentar