Daging merupakan sumber protein yang dibutuhkan bagi tubuh. Asupan protein ini biasa kita peroleh dari
daging ayam,
sapi, dan ikan. Kebutuhan akan daging memang bukan kebutuhan pokok
namun yang kita konsumsi setiap hari. Namun permintaan akan kebutuhan
daging
akan meningkat pada bulan dan hari hari besar, seperti hari raya Idul
Fitri, Natal dan Tahun baru. Biasanya permintaan akan daging akan
meningkat tajam. Nah pada saat itulah pedagang pedagang yang nakal mulai
melakukan aksinya. Mulai dari penggunaan bahan pengawet hingga
penjualan ayam tiren (mati kemaren).
Ayam
jenis ini dijual oleh “penjual nakal” dengan harga yang relatif lebih
murah. Peran pembelilah sangat dibutuhkan dalam hal ini. Pembeli dapat
membedakan ayam jenis ini dari warna dagingnya yang putih pucat merah
kehitam-hitaman akibat penumpukan darah dalam daging yang tidak ke luar,
serta aromanya yang bau. Tetapi biasanya untuk mengelabui pembeli, ayam
tiren ini dijual setelah direbus dahulu dengan kunyit, untuk memberi
efek warna kekuning-kuningan dan menghilangkan baunya.
Daging ayam tiren
ini harus dihindari karena akan menjadi sumber penyakit bagi yang
mengkonsumsinya. Mungkin beberapa tips berikut dapat digunakan untuk
memilih daging sapi / ayam saat berbelanja.
Tips Memilih Daging
- Tips Memilih Daging Dari Segi Warna
Daging yang segar dan berkualitas tentu berbeda dengan daging yang sudah
busuk. Cara paling mudah untuk mengetahui kualitas daging adalah dari
warnanya.
Daging sapi yang masih fresh berwarna merah dan segar. Selain itu warna daging juga tidak pucat dan tidak kotor.
- Tips Memilih Daging Dari Tekstur Daging
Daging sapi yang segar memiliki tekstur yang terasa kenyal. Tekanlah
sedikit daging tersebut, jika kembali ke posisi semula berarti daging
tersebut masih baru dan segar.
Hal ini berbeda dari daging yang busuk dimana daging tersebut akan terasa lembek ketika ditekan.
- Tips Memilih Daging Dari Bau /Aroma
Daging yang segar memiliki aroma yang segar pula atau dengan kata lain
memiliki bau khas “sapi”. Sementara itu daging yang busuk akan
menimbulkan bau busuk atau asam.
- Tips Memilih Daging Dari Kandungan Air
Jika Anda membeli daging mungkin Anda sering melihat cairan berwarna
merah mirip darah. Cairan itu bukanlah darah melainkan “sari” dari
daging tersebut.
Tips Memilih Daging Ayam
- Daging ayam terbaik diperoleh dari ayam yang baru dipotong. Kulitnya
tampak mengkilat, berwarna segar, berbau khas ayam, dan dagingnya
kenyal.
- Ayam yang sudah mati sebelum dipotong, biasanya memar kulitnya,
terutama di daerah sayap atau berwarna kekuningan (diberi pewarna).
- Bentuk ayam yang bulat dan bengkak pertanda ayam sudah disuntik
dengan air. Jadi, cermatlah sebelum membeli daging, baik daging sapi
maupun daging ayam.
- Untuk mengenali ayam tiren, anda bisa mengenalinya dengan cara yang
lumayan mudah. Lihatlah warna bagian bawah sayap. Jika ayam tersebut
merupakan ayam tiren, maka akan ada darah beku di bagian bawah sayap.
Ini merupakan gumpalan dara yang merupakan efek dari tidak sempurnanya
dara h dikeluarkan dari ayam ketika dipotong setelah mati.
- Cara memilih ayam segar yang kedua adalah dengan cara menggosok
kulit ayam. Anda bisa menggunakan jari anda. Apabila ada rasa atau
penampakan seperti tempung saat digosok, maka anda patut curiga, karena
ayam tersebut kemungkinan telah di cuci atau dilumuri bahan kimia. Sisa
yang ditinggalkan tersebut merupakan bahan kimia yang tertinggal akibat
pencucian yang kurang sempurna.
- Untuk mengetahui apakah ayam yang akan beli mengandung borak atau
tidak, anda bisa melihat dengan cara mengamati apakah ada lalat yang
hinggap pada ayam tersebut. Jika tidak ada maka anda jangan membelinya,
karena lalat sangat anti dengan boraks.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar